Konfigurasi NAT pada MikroTik
December 16, 2018 Add Comment
NAT (Network Address Translation) adalah sebuah cara untuk mengubah alamat ip public menjadi private. NAT umumnya ditemui pada konfigurasi router. Sebagai contoh jika kita mempunyai satu ip public sedangkan 5 user, maka kita harus membuat NAT agar 5 user tadi dapat mengakses ke internet dengan ip public yang sama. Kali ini saya akan memposting konfigurasi NAT pada MikroTik (RouterOS).
Hubungkan laptop ke wifi kalian, lalu berikan ip secara acak seperti gambar dibawah.
Pastikan logo wifi kalian menjadi ada tanda serunya.
Buat tiga interface pada virtual machine dan pastikan urutan interface sudah sama dengan gambar dibawah.
Nyalakan RouterOS lalu masukan username admin password dikosongkan. Reset konfigurasi router sebelumnya.
Tekan huruf "R" agar kita menghapus semua konfigurasi default routernya.
Agar kita bisa menggunakan Winbox berikan ip pada interface ether2 yang mengarah pada
Vmnet 1 (Host-only).
Berikan ip pada adafter Vmnet 1 (Host-only).
Buka Winbox kemudian masuk menggunakan alamat ip username admin dan password dikosongkan.
Masuk ke IP > Addresses selanjutnya berikan ip untuk interface ether 1.
Ubahlah nama interface agar tidak tertukar.
Masuk pada IP > Routes untuk mengatur gateway, secara default jaringan wifi smartphone android yaitu 192.168.43.1.
Agar nanti client kita bisa browsing berikan DNS pada router di menu IP > DNS.
Cek apakah router sudah terhubung ke internet.
Masuk ke IP > Firewall > NAT, kemudian klik tanda "+" untuk menambah NAT yang baru. Isi beberapa kolom seperti gambar dibawah.
Jangan lupa masuk pada submenu Action dan pilih masquerade.
Untuk menguji NAT yang telah dibuat kalian bisa mencoba dengan ping 8.8.8.8 pada CMD.
Cek juga pada browser apakah sudah bisa terhubung ke internet.
0 Komentar